Bagi Dividen Cuma Rp 4,84 per Lembar, Bagaimana Harga Saham Maybank Indonesia?

0
875
Reporter: Petrus Dabu

PT Bank Maybank Indonesia Tbk (BNII) memutuskan membagi dividen sebesar Rp 4,84 per lembar kepada para investornya. Total nilai dividen yang dibagikan adalah Rp 368,5 miliar atau 20% dari laba berish yang diperoleh Perseroran sepanjang 2019 yang mencapai Rp 1,84 triliun.

“Pemegang Saham yang berhak menerima dividen tunai tahun buku 2019 adalah pemegang saham yang namanya tercatat dalam Daftar Pemegang Saham Perseroan pada tanggal 9 April 2020,” demikian kutipan hasil Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) pada Senin (30/3) lalu.

Artinya, bila investor atau trader saham membeli saham Maubank Indonesia pada 15 April ke atas, tidak berhak mendapagkan dividen tunai ini. Ada pun dividen akan dibayarkan manajemen pada 29 April 2020.

Selain untuk dividen, sebanyak Rp 92,13 miliar atau 5% dari laba bersih Perseroan tahun lalu digunakan untuk Dana Cadangan Umum. Sedanggkan sebagian besar yaitu Rp 1,38 triliun atau 75% dari laba bersih digunakan sebagai Laba Ditahan.

Meski tak begitu besar nilai dividennya, tetapi harga saham Maybank Indonesia tetap naik pada perdagangan sesi pertama hari ini, Kamis (2/4). Hingga pukul 11.02 WIB, harga sahamnya berada di Rp 148 per lembar, naik 6,47%. Sejak awal tahun, seperti kondisi bursa pada umumnya, harga saham Maybank Indonesia sudah turun sebesar 33,17% dari Rp 208 pada awal tahun.

Baca Juga :   Maybank Indonesia dan Malaysia Menangkan Penghargaan The World’s Best Consumer Digital Bank dan Best Website Design 2020

Sebelumnya, PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk (ADMF) membagikan dividen yang cukup besar kepada para inevstornya yaitu sebesar Rp 1.054,5 per lembar.

Ada pun total nilai dividen yang dibagikan Adira adalah Rp 1,05 triliun. Jumlah tersebut merupakan 50% dari laba bersih yang diperoleh perusahaan sepanjang 2019 yaitu Rp 2,1 triliun.

Leave a reply

Iconomics