Pupuk Mahal, Jokowi Perintahkan Mentan Syahrul Bangkitkan Pupuk Organik

0
237
Reporter: Maria Alexandra Fedho

Pupuk organik akan didorong pemerintah untuk massif digunakan petani. Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo mengatakan Presiden Joko Widodo memberikan arahan bahwa kebutuhan terhadap pangan yang terjamin dan berkualitas menjadi prioritas pembangunan dan ketahanan negara. Dalam hal menjaga pangan, masalah pupuk tentu menjadi sebuah hal yang krusial dan harus dijaga. Oleh karena itu, kebijakan pupuk harus lebih ditata dengan berbagai instrumen yang terbaharukan.

Presiden Jokowi juga menyimpulkan bahwa aturan terkait pupuk dalam Peraturan Pertanian (Permentan) Nomor 10 Tahun 2022 tersebut harus segera dilakukan penyesuaian.

“Bapak Presiden hari ini menegaskan bahwa pupuk organik harus masuk kembali dan Menteri Pertanian segera harus merubah PP nomor 10 itu setelah sebuah proses-proses yang harus dilakukan secara cepat,” kata Syahrul dalam keterangan persnya pada Kamis (27/04/2023).

Adapun dalam Permentan Nomor 10 Tahun 2022 diatur terkait pupuk bersubsidi, dalam pasal 2 tercantum bahwa pupuk bersubsidi tersebut terdiri atas urea, dan nitrogen, phospat, dan kalium (NPK).

Dengan adanya revisi Permentan tersebut, maka sentra produksi pupuk organik di daerah akan dihidupkan kembali. Pasalnya harga pupuk di dunia sedang naik signifikan.

Baca Juga :   Polemik Kadin Dinilai Masalah Internal, Jokowi Terbuka untuk Bertemu Siapapun

Mentan juga ditugaskan oleh Presiden untuk membuat percontohan untuk komunitas atau asosiasi dengan roadmap yang jelas.

“Diperintahkan untuk membuat percontohan dengan komunitas atau asosiasi dengan jumlah yang cukup ter-mapping, ter-roadmap yang benar. Mulai dari membangun brainset atau pelatihan-pelatihan,” tambahnya.

Nantinya, dengan roadmap tersebut diharapkan masyarakat dapat menciptakan pupuk, maupun melakukan budidaya pertanian.

Mentan menyebutkan bahwa dari hasil berbagai riset, bahwa dari 7 juta hektar yang ada di Indonesia, sebanyak 2% sudah mengalami degradasi kualitas terutama di Jawa. Maka dari itu, untuk menyuburkan kembali tanah melalui pupuk organik akan menjadi tugas yang harus bisa dijalankannya.

“Dalam waktu yang sangat singkat, saya akan melakukan komunikasi dengan berbagai asosiasi dan pemerhati pertanian, para pakar pertanian untuk merumuskan ini, bagaimana pupuk organik menjadi penting,” pungkasnya.

Leave a reply

Iconomics