Unilever: Kami Tetap Beroperasi dan Berikan Bantuan Rp 50 M Hadapi Covid-19

0
1195
Reporter: Yehezkiel Sitinjak

PT Unilever Indonesia Tbk memastikan tetap beroperasi dengan terus mengutamakan keamanan dan keselamatan karyawan. Dengan demikian, produk-produk yang dibutuhkan masyarakat sehari-hari seperti produk perawatan tubuh, perawatan higienitas rumah, makanan dan minuman tetap tersedia selama wabah virus corona berlangsung.

Direktur Governance and Corporate Affairs Unilever Sancoyo Antarikso menuturkan, pihaknya juga ikut mengambil peran dalam menangani wabah Covid-19. Salah satu bentuk kontribusi Unilever dengan memberi bantuan senilai Rp 50 miliar kepada pemerintah.

Bantuan itu berupa hand sanitizer, sabun, produk makanan dan minuman, produk perawatan higienitas rumah, dan paket makanan bagi tenaga medis, alat pelindung diri (APD) bagi tenaga medis, yang disalurkan baik secara independen maupun dalam kemitraan dengan berbagai lembaga resmi terpercaya.

“Kami juga memproduksi dan menerbitkan bahan edukasi yang menekankan pentingnya menjaga kebersihan diri dan lingkungan dalam bentuk iklan layanan masyarakat,” tutur Sancoyo Antarikso dalam keterangan resminya di Jakarta, Kamis (9/4).

Unilever, kata Sancoyo Antarikso, juga memastikan perlindungan pendapatan bagi seluruh karyawan hingga 3 bulan ke depan. Tidak hanya karyawan langsung Unilever, perlindungan kesejahteraan itu juga diberikan kepada kontraktor dan mereka yang bekerja di lokasi perusahaan secara penuh atau paruh waktu.

Baca Juga :   Wabah Corona Disebut Momentum, Kartu Prakerja Akan Diluncurkan Akhir Pekan Ini

“Ini termasuk mereka yang bekerja untuk menjaga keamanan kebersihan lingkungan kerja, menjalankan kantin perusahaan, hingga mereka yang membantu dalam hal merchandising dan penjualan produk. Bagi kami, mereka adalah bagian penting dari keluarga besar Unilever Indonesia,” kata Sancoyo Antarikso.

Pada masa Covid-19 ini, kata Sancoyo Antarikso, perusahaan juga terus memantau kebijakan yang diambil pemerintah dan juga melakukan komunikasi yang intensif dengan pemerintah. Itu dilakukan baik secara langsung maupun lewat asosiasi pengusaha sektoral untuk memastikan operasi bisnis bisa berjalan normal sehingga kebutuhan masyarakat Indonesia tetap terpenuhi.

Melalui asosiasi seperti Gapmmi, Perkosmi dan Pekerti, Unilever telah menyampaikan beberapa masukan kepada pemerintah. Beberapa masukan itu seperti memastikan dan menjamin pasokan bahan baku, bahan penolong dan kemasan yang digunakan industri. Lalu, menjamin kegiatan produksi dan operasi pabrik tetap diizinkan berjalan sampai ke pengecer untuk mendukung kesiapan pemerintah memastikan produk-produk kebutuhan masyarakat tetap tersedia dan mudah didapatkan.

Kemudian menjamin kelancaran lalu lintas pekerja pabrik dan distribusi produk dan percepatan pemberian stimulus kepada masyarakat bawah sehingga dapat mendukung konsumsi masyarakat tetap berjalan. Pandemic Covid-19 ini tidak bisa dihadapi oleh satu pihak saja.

Baca Juga :   Virus Corona: Panorama Group Juga Sediakan Bus Antar-Jemput Petugas Medis

“Sangat dibutuhkan kolaborasi semua elemen yang memadukan keahlian dan kemampuan untuk menekan penyebaran virus ini. Kami percaya bahwa semua pihak memiliki peran, dan kerjasama yang erat antar institusi menjadi salah satu kunci penting dalam upaya penanggulangan virus Covid-19,” katanya.

Leave a reply

Iconomics