Jaga Target 2020, Inilah Langkah-Langkah Perbaikan Angkasa Pura I

0
127
Reporter: Yehezkiel Sitinjak

PT Angkasa Pura I (Persero) atau AP I telah menyiapkan strategi dalam menghadapi dampak wabah virus corona. Corona telah berdampak pada sektor pariwisata dan transportasi udara.

Direktur Utama Angkasa Pura I Faik Fahmi mengatakan selama bulan Januari hingga Februari, pihaknya telah menghitung bahwa dari 15 bandara yang dikelolanya sebanyak 12.703 penerbangan dibatalkan. Dari jumlah tersebut sebanyak 11.680 penerbangan merupakan domestik dan 1.023 penerbangan merupakan internasional.

Faik mengatakan jumlah ini bisa meningkat untuk bulan-bulan ke depan sebab pihaknya telah menerima notice dari tiga maskapai mancanegara terkait pembatalan penerbangan, khususnya ke Bali. Ketiga maskapai tersebut yakni Vietjet dari Vietnam, Scout dari Singapura, dan Korean Air dari Korea Selatan.

“Mereka memberhentikan (penerbangan) sementara karena virus ini. Ditambah lagi, kebijakan pelarangan umroh (oleh pemerintah Arab Saudi) sebab jamaah umroh yg melalui AP I juga cukup banyak,” kata Faik di Kementerian BUMN, Jakarta, Jumat (06/03/2020).

Ia menyebut sekitar 90 penerbangan per bulan penerbangan yang menuju ke Arab Saudi. Adapun Angkasa Pura I memperkirakan potensi kehilangan pendapatan (lost opportunity) perseroan berkisar Rp207 miliar untuk periode Januari-Februari.

Baca Juga :   Bulog Terapkan Kerja dari Rumah untuk Karyawan Pusat, DKI dan Banten

Angka tersebut hanya memperhitungkan kerugian dari lini bisnis aero atau yang berkaitan dengan hal penerbangan seperti passenger service charge (PSC), pembayaran jasa parkir pesawat, pembayaran jasa garbarata, dan lainnya.

Halaman Berikutnya
1 2

Leave a reply

Iconomics