Hari Pertama Melantai di Bursa, Saham PT Karya Bersama Anugerah Tbk (KBAG) Melejit 35%

0
1193
Reporter: Petrus Dabu

Perusahaan properti PT Karya Bersama Anugerah Tbk resmi menjadi emiten di Bursa Efek Indonesia, Rabu (8/4). Perusahaan dengan kode saham KBAG ini menjadi emiten ke-20 yang melantai di bursa pada 2020 ini.

Meski masih dibayang-bayangi kekhawatiran pandemi virus corona baru (Covid-19), harga saham KBAG naik 35% pada hari pertama di bursa. Harga sahamnya saat ini sebesar Rp 135 per lembar, sementara harga penawarannya Rp 100 per lembar.

PT Karya Bersama Anugerah Tbk menawarakan sebanyak 2.150.000.000 saham baru kepada publik. Jumlah tersebut setara dengan 30,07% dari modal ditempatkan dan disetor penuh Perseroan setelah Penawaran Umum Perdana Saham. Selain saham baru, sebanyak 1.720.000.000.Waran Seri I juga dibagikan kepada investor yang menyertai penerbitan Saham baru ini.

Dengan harga penawaran Rp 100, PT Karya Bersama Anugerah Tbk meraup dana sebesar Rp 215 miliar dari hajatan Initial Public Offering (IPO) ini.

Berdasarkan prospektus, dana tersebut akan digunakan untuk membeli lahan sebanyak Rp 152 miliar. Lahan yang akan dibeli berlokasi di Balikpapan, Kalimantan Timur seluas sekitar 14 hektar. Lahan tersebut rencananya akan dikembangkan secara bertahap dengan konsep rusunami.

Baca Juga :   Jadi Emiten Ke-2 yang IPO Tahun 2021, Saham DCI Indonesia Tbk (DCII) Melejit 25% di Hari Pertama

“Dengan asumsi bahwa dana IPO akan diperoleh pada kuartal pertama tahun 2020, maka Perseroan baru dapat merealisasikan tahap awal pengembangan dan pemasaran proyek baru pada tahun 2021,” tulis manajemen dalam prospektus yang dikutip Iconomics, Rabu (8/4).

Sisa dana akan digunakan Perseoran untuk modal kerja untuk operasional.

Saat ini, Perseroan dan Entitas Anak telah memiliki persediaan tanah yang sedang dan akan dikembangkan, antara lain tanah seluas 32.711 m2 yang berlokasi di Balikpapan, Kalimantan Timur yang sedang dikembangkan menjadi rumah sederhana susun.

Perseroran juga memiliki tanah seluas 7.346 m2 yang berlokasi di Jakarta Barat yang rencananya akan dikembangkan menjadi menjadi bangunan komersial yang akan Perseroan sewakan kepada pihak ketiga untuk menjadi pendapatan berulang (recurring income).

Selain itu, Perseroran juga memiliki tanah seluas 891.172 m2 yang berlokasi di Jonggol, Desa Singasari, yang rencananya akan dikembangkan menjadi perumahan.

Di Jonggol, Perseroran juga memiliki tanah seluas 628.863 m2 yang juga rencananya akan dikembangkan menjadi perumahan.

Baca Juga :   OJK Diminta Terbitkan Surat Efektif agar Mitratel Anak Usaha Telkom Bisa IPO

Berdasarkan laporan keuangan per 30 September 2019, PT Karya Bersama Anugerah Tbk membukukan pendapatan sebesar Rp 15,98 miliar, naik 144,75% (yoy). Sedangkan laba bersih tahun berjalan sebesar Rp 613,54 miliar. Pada periode yang saham tahun sebelumnya, perusahaan masih membukukan kerugian sebesar Rp 191,48 juta.

Leave a reply

Iconomics