Jakarta Tak Lagi Jadi Ibukota, MRT Jakarta Tetap Lanjutkan Pembangunan

0
236
Reporter: Maria Alexandra Fedho

PT MRT Jakarta menyampaikan akan tetap melakukan pembangunan meski Ibukota Indonesia tidak lagi di Jakarta. Bagaimana pun, Jakarta masih tetap menjadi pusat bisnis di Indonesia, meski tidak lagi menjadi Ibukota Indonesia.

“Pada saat nanti seandainya Jakarta sudah tidak menjadi Ibukota, MRT tetap dibangun karena Jakarta nanti akan menjadi kota bisnis salah satu kota bisnis kita lihat beberapa daerah atau kota lain di beberapa negara, apakah itu New York, Kuala Lumpur dan sebagainya, banyak perpindahan ibu kota kemudian tetap berkembang karena memang menjadi kota bisnis,” kata Direktur Utama PT MRT Jakarta, Tuhiyat dalam Media and Community Gathering Social Space Sewindu PSN pada Senin (08/05/2023).

Demikian juga IKN pasti akan dibangun transportasi publik dengan berbagai bentuknya yang disesuaikan dengan kondisi dan kebutuhannya.

“IKN sudah pasti akan dibangun ya transportasi publiknya, apakah bentuknya itu nanti elevated ataukah bentuknya underground atau mode lain yang sifatnya transportasi, tapi pasti akan dibangun, itu saya kira,” jelas Tuhiyat.

Baca Juga :   Kalah dari Tiongkok dan Malaysia, Jokowi Tetap Fokus di Infrastruktur

Sebelumnya, pembangunan fase 1 MRT sudah selesai dilakukan dan kini sedang dalam pengembangan pada fase 2 dan rencanannya akan sampai ke pengembangan fase 3 dan fase 4.

“Fase satu kita sudah berjalan sekarang dari Lebak Bulus sampai Grand Hotel Indonesia sampai dengan 4 tahun silam pada saat Presiden meresmikan itu sudah 70 juta penumpang kita layani,” jelasnya.

Adapun untuk fase 2 dengan rute Ancol Barat–Bundaran HI sepanjang 11,8 kilometer. Fase 3 dibangun dengan rute Cikarang–Balaraja dengan panjang 84,1 kilometer. Fase 4 dibangun dengan rute Fatmawati–Taman Mini sepanjang 12 kilometer.

Leave a reply

Iconomics