Menko Airlangga Tebarkan Optimisme dan Kepastian Hukum di Depan Pebisnis Amerika
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyampaikan Indeks Keyakinan Konsumen pada bulan Oktober masih menunjukkan optimisme dan prospek permintaan dalam negeri yang kuat yakni sebesar 120,3. Kondisi ini seiring dengan Purchasing Managers’ Index yang melanjutkan tren ekpansi selama 15 bulan berturut-turut dan pada bulan November berada pada level 50,3 dan tingkat inflasi yang turun menjadi 5,42% (yoy) pada bulan November.
Hal tersebut diungkapkan Airlangga yang mewakili Presiden Joko Widodo pada acara US-Indonesia Investment Summit 2022 pada Selasa (06/12/2022).
Pemerintah menyampaikan telah merancang berbagai kebijakan untuk menjaga pertumbuhan ekonomi yang positif, termasuk dengan mendorong usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) serta melanjutkan vaksinasi booster dan reformasi struktural. Pemerintah Indonesia mengajak seluruh pihak swasta untuk berkolaborasi dan berkontribusi melalui investasi dan berbisnis di Indonesia.
Pada tahun 2023, Indonesia juga akan menindaklanjuti berbagai komitmen pendanaan bagi transisi energi dan proyek infrastruktur yang merupakan hasil dari KTT G20 Indonesia. Komitmen pendanaan tersebut yakni Just Energy Transition Partnership (JETP), Asia Zero Emission Community (AZEC), dan Partnership for Global Infrastructure and Investment (PGII).
“Indonesia sangat berterima kasih kepada Amerika Serikat dan negara-negara G7 lainnya yang telah mempercayakan Indonesia untuk menerima pendanaan dari beberapa kerja sama tersebut,” kata Menko Airlangga dalam keterangan resmi.
Meski saat ini nilai ekspor bijih mineral tercatat berkontribusi signifikan terhadap total ekspor Indonesia, pengembangan industri hilir komoditas unggulan juga diyakini Pemerintah akan mampu meningkatkan daya saing dan nilai tambah ekspor, menjaga pertumbuhan ekonomi, serta membuka lapangan banyak pekerjaan.
Pemerintah juga menyampaikan Indonesia telah terbukti menjadi negara yang mampu bertahan dari krisis dengan tetap menjamin ketahanan ekonomi dan menjaga stabilitas politik. Indonesia juga telah mengembangkan infrastruktur ekosistem digital sebagai salah satu engine of growth dalam waktu dekat.
“Pelaku bisnis, eksekutif, dan investor sama-sama optimistis terhadap prospek ekonomi Indonesia ke depan. Oleh karena itu, saya menyambut setiap investasi dan kerja sama lebih lanjut dengan AS dan Amcham di Indonesia. Pemerintah Indonesia akan terus mendorong kepastian hukum dan meningkatkan kemudahan berusaha dan investasi di dalam negeri,” kata Menko Airlangga.