Mandiri Investment Forum 2023 Usung Isu ESG, Hilirisasi hingga IKN

0
368
Reporter: Maria Alexandra Fedho

Tema “Prevailing Over the Turbulence” menjadi tema besar Mandiri Investment Forum 2023 yang akan digelar 1 Februari 2023 oleh Bank Mandiri bersama Mandiri Sekuritas. Tema ini sejalan dengan kondisi turbulensi ekonomi global dan Indonesia harus tetap tumbuh kuat dan mampu mengarungi berbagai tantangan tersebut.

Direktur Treasury and International Banking Bank Mandiri, Panji Irawan mengatakan forum ini adalah forum berskala internasional yang sangat strategis untuk memahami kondisi ekonomi global dan Indonesia terkini dan strategi bisnis ke depan sejalan dengan prospek ekonomi Indonesia yang tetap kuat di tengah ketidakpastian global yang masih berlanjut.

Forum ini sekaligus menjadi ajang sinergi dan kolaborasi yang baik antara investor, pelaku usaha, dan pemangku kebijakan dalam menangkap peluang pertumbuhan dan investasi yang dapat mengakselerasi pertumbuhan ekonomi Indonesia.

Riset Office of Chief Economist Bank Mandiri, Andry Asmoro memprediksi bahwa pertumbuhan ekonomi Indonesia pada 2023 masih akan cukup resilient mencapai 5,04%, di tengah meningkatnya risiko global.

Berbagai strategi dan bauran kebijakan telah dan akan terus dijalankan oleh Pemerintah, Otoritas moneter dan Perbankan sebagai upaya mendorong perekonomian nasional pasca pandemi Covid-19 dan menjaga stabilisasi sistem keuangan.

Baca Juga :   Kebijakan Prabowo Hapus Kredit Macet UMKM, Apa Dampaknya Bagi Bank BUMN?

Strategi bisnis dan reformasi struktural juga akan dijalankan untuk mendukung sektor industri yang potensial seperti pariwisata, sektor konsumer, dan kendaraan listrik.

Panji juga menjelaskan serangkaian sektor yang membuat pertumbuhan ekonomi Indonesia di tahun 2023 akan terus bertumbuh. Menurutnya, Indonesia masih memiliki potensi pertumbuhan di sektor-sektor potensial yaitu telekomunikasi, kesehatan, makanan dan minuman, utilitas, pemerintah, dan hilirasi mineral.

Dalam Mandiri Investement Forum akan menekankan mengenai kebijakan hilirisasi industri dan upaya peningkatan nilai tambah. Kebijakan hilirisasi industri merupakan bagian integral dalam pengembangan energi baru dan terbarukan (EBT), misalnya terkait perkembangan baterai.

Selain itu, isu terkait ekosistem Environmental, Social and Governance (ESG), green economy, dan electric vehicle. MIF 2023 juga akan mendukung program Pemerintah dalam mengundang investor untuk berinvestasi di Ibu Kota Negara.

Sementara itu, Direktur Capital Market Mandiri Sekuritas Silva Halim mengatakan MIF merupakan wujud dari komitmen Bank Mandiri dan Mandiri Sekuritas untuk memberikan layanan yang lebih baik bagi para investor lokal maupun asing.

Baca Juga :   Komisi XI Dukung Bank Mandiri Jalankan Strategi Ekspansi Kredit untuk Perkuat Bisnis

“Untuk MIF 2023, Mandiri Sekuritas melalui sesi Site Visit dan Corporate Day akan menghadirkan lebih dari 150 investor, yang berasal dari berbagai negara, seperti Indonesia, Malaysia, Thailand, India, Hong Kong, Taiwan, Swiss, Inggris, dan Amerika Serikat, dengan total dana kelolaan sebesar sekitar US$12 triliun,” ujarnya.

Dapatkan berita dan analisis seputar ekonomi, bisnis dan lainnya hanya di theiconomics.com.

Pastikan untuk mengikuti perkembangan terbaru, berita, dan event The Iconomics di akun sosial media kami:
Instagram: the.iconomics
TikTok: @theiconomics
YouTube: @theiconomics
X: theiconomic
LinkedIn: The Iconomics

Leave a reply

Iconomics