Jokowi Sebut Penyaluran BLT BBM dan BSU Berjalan Baik di Sejumlah Daerah

0
319
Reporter: Rommy Yudhistira

Presiden Joko WIdodo (Jokowi) menyebut penyaluran bantuan langsung tunai (BLT) bahan bakar minyak (BBM) dan bantuan subsidi upah (BSU) sudah berjalan baik. Pernyataan itu disampaikan setelah meninjau pelaksanaan penyaluran BLT BBM dan BSU di sejumlah daerah di Indonesia.

Beberapa daerah yang ditinjau Jokowi meliputi Kabupaten Jayapura, Kabupaten Saumlaki, Bandar Lampung, Kabupaten Maluku Tenggara, dan Kabupaten Maluku Barat Daya. “Saya melihat pembagian sudah berjalan dengan baik, dan saya ingin pembagian dilakukan secara mudah, secara cepat dan tepat sasaran,” kata Jokowi dalam keterangan resminya, Jumat (16/9).

Jokowi mengatakan, pihaknya memerintahkan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, Menteri Sosial Tri Rismaharini, dan Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah untuk  membagikan BLT BBM dan BSU sejak keputusan resmi kenaikan harga BBM pada 3 September lalu. “Pembagian telah dimulai secara masif di kantor pos-kantor pos untuk BLT BBM, sejak akhir Agustus yang lalu,” ujar Jokowi.

Sementara itu, dalam laporannya, Menteri Sosial Tri Rismaharini menjelaskan, hingga 16 September 2022, PT Pos Indonesia telah menyalurkan BLT BBM kepada 12.701.985 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di 482 kabupaten dan kota. Pekan ini PT Pos sudah membayar BLT BBM minimal 90% dari target yang sudah ditentukan yakni sebanyak 18.585.000 keluarga penerima manfaat (KPM).

Baca Juga :   Anggota Komisi VII Usul Bentuk Satgas BBM Bersubsidi, Ini Kata Menteri ESDM

Selain itu, kata Risma, pihaknya juga telah menyerahkan seluruh data para penerima BLT BBM kepada Pos Indonesia. Meski demikian, masih terdapat beberapa daerah terutama daerah pegunungan seperti Papua dan Papua Barat yang dari sisi data belum sepenuhnya lengkap.

Karena itu, kata Risma, pihaknya akan bekerja sama dengan dengan Direktorat Jenderal (Ditjen) Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kementerian Dalam Negeri melakukan perekaman sekaligus penyaluran khususnya di daerah yang sulit akses.

“Karena aksesnya itu sulit jadi PT Pos dengan kita akan menyiapkan pesawat khusus untuk kita ke sana dan Dukcapil sekaligus perekaman, harapan kita di bulan ini kita tuntas 100%,” kata Risma.

 

Leave a reply

Iconomics