DPR Pastikan Pelaksanaan Pemilu 2024 Sesuai Jadwal yang Disepakati dengan Pemerintah

0
218
Reporter: Rommy Yudhistira

DPR memastikan bahwa pelaksanaan Pemlihan Umum (Pemilu) 2024 akan dilakukan sesuai dengan jadwal yang disepakati dengan pemerintah. Karena itu, alat kelengkapan Dewan (AKD) akan mengawasi dan mencermati pelaksanaan tahapan pemilu itu baik dari kebutuhan anggara maupun regulasi pelaksanaannya.

“Pemilu 2024 telah menjadi kebijakan negara yang telah ditetapkan bersama DPR dan pemerintah. Karena itu, menjadi tanggung jawab kita bersama untuk menjadikan Pemilu 2024 sebagai alat demokrasi yang berkualitas dalam menyuarakan kehendak rakyat,” kata Ketua DPR Puan Maharani di Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa (15/3).

Puan mengatakan, pada masa persidangan kali ini, DPR akan menyoroti sejumlah masalah yang hadapi masyarakat. Permasalahan tersebut antara lain kenaikan harga bahan pokok menjelang Ramadhan dan Lebaran, kenaikan harga kedelai dan kelangkaan minyak goreng.

Di samping itu, kata Puan, DPR juga menyoroti kebijakan penerapan bebas karantina bagi pelaku perjalanan luar negeri, penerapan kebijakan bebas tes PCR serta antigen bagi pelaku perjalanan domestik, percepatan vaksinasi, program booster vaksin Covid-19, dan penguatan literasi keuangan digital.

Baca Juga :   Vaksinasi Gotong Royong dan Harapan agar Perekonomian Bergerak

“Efektivitas fungsi pengawasan DPR dapat dilihat dari tindak lanjut yang dilaksanakan oleh pemerintah dan melaksanakan rekomendasi atau keputusan rapat bersama DPR, secara terukur, tepat sasaran, dan tepat manfaat,” ujar Puan.

Untuk masa persidangan ini, kata Puan, DPR telah mengagendakan serangkaian kegiatan diplomasi parlemen baik berupa kerja sama dalam bidang bilateral, regional, maupun internasional. Sejumlah agenda diplomasi yang akan dihadiri delegasi DPR antara lain pelaksanaan The 47 Meeting of Public Executive Committee di Aljazair pada 13-14 Maret 2022, Forum diskusi antara Kementerian Luar Negeri, DPR serta parlemen Palestina pada 15 Maret 2022 dalam rangka membahas perdamaian di Palestina.

Menurut Puan, salah satu agenda strategis yang akan dilakoni DPR tahun ini mengikuti sidang Inter-Parliamentary Union (IPU) Assembly ke-144 yang diselenggarakan pada 20-24 Maret 2022 di Bali. Rencananya sidang IPU itu akan dihadiri 1.200 orang delegasi dari 121 negara yang terdiri atas 37 speaker atau presiden dan 34 deputi speaker.

Sebagai tuan rumah, kata Puan, DPR akan mempersiapkan penyelenggaraan sidang IPU agar dapat berlangsung dengan sukses secara penyelenggaraan, sukses dalam hubungan internasional, dan sukses dalam konsensus agenda global bersama.

Baca Juga :   PLN Ajukan PMN Rp 3 T untuk 2024, Targetkan Desa Berlistrik 100% si 2027

“Melalui sidang IPU ini DPR dapat ikut mengambil peran dalam membangun kerja sama dan komitmen internasional yang dapat diimplementasikan dalam kebijakan konkret di tiap-tiap negara,” tutur Puan.

Dapatkan berita dan analisis seputar ekonomi, bisnis dan lainnya hanya di theiconomics.com.

Pastikan untuk mengikuti perkembangan terbaru, berita, dan event The Iconomics di akun sosial media kami:
Instagram: the.iconomics
TikTok: @theiconomics
YouTube: @theiconomics
X: theiconomic
LinkedIn: The Iconomics

Leave a reply

Iconomics