Ikapi: Mentan Baru Perlu Perbanyak dan Perluas Produksi Komoditas Pangan Dalam Negeri

0
154
Reporter: Rommy Yudhistira

Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (Ikappi) mendorong Menteri Pertanian Amran Sulaiman untuk memperbanyak dan memperluas produksi dalam negeri. Upaya tersebut sebagai langkah antisipasi menghadapi tantangan ke depan yang dinilai lebih besar lagi.

Ketua Umum DPP Ikappi Abdullah Mansuri menuturkan, krisis global dan isu perang yang terjadi saat ini, harus segera diantisipasi agar Indonesia tidak ketergantungan impor terhadap negara lain. “Negara-negara lain juga akan menahan stok. Maka solusi satu-satunya adalah memperbanyak produksi, memperkuat produksi, memperhebat produksi hanya itu yang bisa dilakukan saat ini,” kata Abdullah dalam keterangannya, Rabu (25/10).

Terkait dengan komoditas dalam negeri yang perlu diperkuat, menurut Abdullah, meliputi beras, cabai, bawang, jagung, sayur-sayuran, dan komoditas lainnya. Juga diharapkan agar Kementerian Pertanian bisa memetakan wilayah produksi, dan seluruh hal yang berkaitan dengan sinkronisasi data.

Upaya itu, kata Abdullah, untuk memastikan kebijakan yang diambil pemerintah bisa tepat sasaran. “Kami juga berharap agar subsidi pupuk bisa diawasi dan petani dapat pendampingan sehingga dalam proses tanam tidak ada kendala termasuk permodalan,” ujar Abdullah.

Baca Juga :   Komisi VI Dukung PTPN III Bentuk 3 Perusahaan untuk Ketahanan Pangan

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo melantik Amran Sulaiman menjadi Menteri Pertanian yang baru menggantikan Syahrul Yasin Limpo. Amran akan menjadi Menteri Pertanian untuk sisa masa jabatan 2019-2024.

““Demi Allah, saya bersumpah bahwa saya akan setia pada UUD Negara Republik Indonesia tahun 1945 serta akan menjalankan peraturan perundang-undangan dengan selurus-lurusnya demi darma bakti saya kepada bangsa dan negara. Bahwa saya dalam menjalankan tugas dan jabatan akan menjunjung tinggi etika jabatan, bekerja sebaik-baiknya dengan penuh rasa tanggung jawab,” kata Amran meniru perkataan Jokowi.

 

Dapatkan berita dan analisis seputar ekonomi, bisnis dan lainnya hanya di theiconomics.com.

Pastikan untuk mengikuti perkembangan terbaru, berita, dan event The Iconomics di akun sosial media kami:
Instagram: the.iconomics
TikTok: @theiconomics
YouTube: @theiconomics
X: theiconomic
LinkedIn: The Iconomics

Leave a reply

Iconomics